Langsung ke konten utama


Ukuran Gejala Pusat Data Belum Dikelompokkan



Ukuran  Gejala Pusat Data yang Belum di Kelompokkan
v Rata – Rata Hitung
Rata-rata hitung adalah nilai yang mewakili sekelompok data.
RH = F .  Xi  / Fi = (F. X1 + F2 . X2............Fk . X / F+ F2 ...........Fk)
Fi = frekuensi
Xi = titik tengah

Contoh :




v Rata – Rata ukur
Rata-rata Ukur/Geometri dari sejumlah N nilai data adalah akar
pangkat N dari hasil kali masing-masing nilai dari kelompok
tersebut.
G = NÖ X1. X2 . … XN atau
log G = (Σ log Xi) / N

Contoh :


v Rata – Rata Harmonis
Rata-rata Harmonis dari seperangkat data X1, X2, …, XN adalah kebalikan
Rata-rata hitung dari kebalikan nilai-nilai data.
RH = N

Contoh :



v Rata-rata tertimbang
Rata-rata tertimbang/terbobot (weighted average) adalah rata-rata yang dihitung dengan memperhitungkan timbangan/bobot untuk setiap datanya. Setiap penimbang/bobot tersebut merupakan pasangan setiap data.

Rumus rata-rata tertimbang/terbobot adalah sebagai berikut :


Contoh :


                               
v Median
Median (Me) adalah nilai data yang terletak di tengah-tengah suatu data yang diurutkan (data terurut).
a)     Jika banyak data ganjil maka :


Contoh :


a)     Jika banyak data genap maka:

Contoh :



v Modus
Modus merupakan nilai data yang memiliki frekuensi terbesar atau nilai data yang paling sering muncul.
Modus ( Sering Muncul / Data frekuensi paling tinggi)

Contoh :


v Kuartil  
Pada prinsipnya, pengertian kuartil sama dengan median. Perbedaanya hanya terletak pada banyaknya pembagian kelompok data. Median membagi kelompok data atas 2 bagian, sedangkan kuartil membagi kelompok data atas 4 bagian yang sama besar, sehingga akan terdapat 3 kuartil yaitu kuartil ke-1, kuartil ke-2 dan kuartil ke-3, dimana kuartil ke-2 sama dengan median:

Contoh :



v Desil
Desil adalah Fraktil yang membagi seperangkat data menjadi sepuluh
bagian yang sama.
Contoh :


v Persentil
Persentil adalah Fraktil yang membagi seperangkat data menjadi seratus
bagian yang sama.

Contoh :



·                Cara Mudahnya
1.   Klik data -> data analysis


2.   Klik descriptive statics -> ok


3.   Pilih yang seperti sudah ditandi dikotak tersebut, dan centang summary nya dan sebelumnya kita membuat datanya dahulu lalu muncul seperti dibawah ini


-         Buat dahulu data seperti dibawah lalu blok semua dan pilih seperti yang ditandai dikotak merah itu


4.   Lalu pilih seperti yang ditandai dikotak merah itu  -> klik sembarang kemudian muncul seperti tampilan dibawahnya yang gambar ke 2 lalu klik saja seperti yang ditandai dikotak merah   -> lalu klik ok saja




5.   Lalu munculah tampilannya seperti ini 







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Moving Average Metode Moving Average (Rata-rata Bergerak) a.Rata-rata Bergerak Sederhana Metode yang sering digunakan untuk meratakan deret berkalayang bergelombang adalah metode rata-rata bergerak.  Metode ini dibedakan atas dasar jumlah tahun yang digunakan untuk mencari rata-ratanya. Jika digunakan 3 tahun sebagai dasar pencarian rata-rata bergerak,teknik tersebut dinamakan Rata-rata Bergerak per 3 tahun 14.2 Prosedur menghitung rata-rata bergerak sederhana per 3 tahun sebagai berikut: 1.Jumlahkan data selama 3 tahun berturut-turut. Hasilnya diletakkan ditengah-tengah tahun tersebut. 2.Bagilah dengan banyaknya tahun tersebut (3) untuk mencari nilai rata-rata hitungnya. 3.Jumlahkan data berikutnya selama 3tahun berturut-turut dengan meninggalkan tahun yang pertama. Hasilnya diletakkan ditengah-tengah tahun tersebut dan bagilah dengan banyaknya tahun tersebut (3) dan seterusnya sampai selesai. b.Rata-rata Bergerak Tertimbang. •Umumnya timbangan yang digunak
  KEMIRINGAN DAN KERUNCINGAN DATA Kemiringan  Distribusi  Data Pengertian Ukuran Kemiringan Data Ukuran kemiringan adalah ukuran yang menyatakan derajat ketidak simetrisan suatu lengkungan halus (kurva) dari suatu distribusi frekuensi. Kemiringan distribusi data ada tiga jenis: •         Simetri •         Miring ke kanan – kemiringan positif •         Miring ke kiri – kemiringan negative Kemiringan distribusi data disebut kemencengan atau kemenjuluran (skewness). Kemiringan adalah derajat atau ukuran dari ketidaksimetrian (asimetri) suatu distribusi data Ada beberapa cara untuk menghitung derajat kemiringan data yaitu sebagai berikut : 1. Rumus Pearson : Contoh :      Dik : Data = 4,5,6,6,9 2. Rumus Momen Contoh :      Dik : Data = 4,5,6,6,9 3. Rumus Bowley : Cara menentukan kemiringannya Contoh :      Dik : Data = 4,5,6,6,9 Keruncingan  Distirbusi  Data            Pengertian Uku
Tugas 3 Pengalaman tentang belanja melalui platform ecomerce : Pengalaman saya pertama kali menggunakan platform e-commerce pada masa saya masih SMP yang diperkenalkan oleh teman saya untuk pertama kali nya menggunakan aplikasi shopee . Pertama kali menggunakan aplikasi shopee menurut saya cukup mudah dan pada masa nya karena gratis ongkir yang minimum belanjanya yang tidak terlalu banyak dan saya menggunakan aplikasi shopee untuk kebutuhan bisnis yang saya tawarkan dan jual kembali kepada para konsumen. Ada pengalaman saya saat menggunakan platform tersebut pada pembayaran jadi ketika saya belanja pada masanya belum ada untuk membayar lewat minimarket adanya melalui atm.  Pada masanya saya belum ada punya atm sendiri jadi saya harus datang ke bank langsung untuk transfer ketika sudah transfer setelah itu di upload bukti transfernya. Ketika sudah di upload dari pihak platform tersebut tiba tiba saya mendapatkan email bahwa bukti tersebut kurang jelas jadi susah untuk d